Piala Dunia FIFA 2022 merupakan Piala Dunia FIFA ke- 22 yang putaran finalnya berjalan di Qatar. Ini merupakan awal kalinya Qatar menyelenggarakan invitasi ini. Invitasi sepak bola global 4 tahunan yang diiringi oleh regu nasional sepak bola laki- laki federasi badan FIFA. Invitasi ini diselenggarakan di Qatar pada Tahun 2022. Ini hendak jadi Piala Dunia awal yang sempat diadakan di Timur Tengah serta yang awal di negeri berpenduduk muslim. Piala Dunia 2022 ini pula hendak jadi Piala Dunia kedua yang diadakan seluruhnya di Asia sehabis Piala Dunia FIFA 2002 di Korea Selatan serta Jepang. Tidak hanya itu, invitasi ini hendak jadi yang terakhir yang mengaitkan 32 regu, pada rentang waktu berikutnya( ialah pada Piala Dunia FIFA 2026 di Amerika Utara) Piala Dunia hendak mengaitkan 48 regu. Pemenang bertahan Piala Dunia merupakan Prancis.
Ini pula hendak men catat Piala Dunia awal yang tidak hendak diadakan pada bulan Mei, Juni, ataupun Juli; Piala Dunia kali ini hendak dijadwalkan pada akhir November sampai medio Desember.Piala Dunia kali ini hendak dimainkan dalam waktu durasi yang dekat 28 hari, dengan akhir diadakan pada 18 Desember 2022, yang pula ialah Hari Nasional Qatar.
Ada dakwaan penggelapan yang berhubungan dengan gimana Qatar memenangkan hak buat jadi tuan rumah kegiatan itu. Pelacakan dalam FIFA sudah memberi tahu kalau Qatar tidak bersalah, namun kepala interogator Michael J. Garcia semenjak itu melukiskan informasi FIFA pada penyelidikannya selaku” tidak komplit dengan cara material serta salah”. Pada 27 Mei 2015, beskal federal Swiss membuka pelacakan penggelapan serta pencucian duit terpaut dengan Piala Dunia 2018 serta 2022. Pada 6 Agustus 2018, mantan kepala negara FIFA Sepp Blatter mengklaim kalau Qatar sudah memakai” pembedahan gelap”, membuktikan kalau badan penentuan tuan rumah sudah melaksanakan ketakjujuran buat memenangkan hak tuan rumah.
Tidak hanya itu, Qatar sudah mengalami kritik keras sebab perlakuan kepada pekerja asing yang ikut serta dalam perencanaan buat Piala Dunia, dengan Amnesty International merujuk pada” kegiatan menuntut” serta melaporkan kalau pekerja sudah mengidap pelanggaran hak asas orang, walaupun standar keselamatan pekerja didesain pada tahun 2014.
Jenjang penentuan tuan rumah Piala Dunia FIFA 2018 serta 2022 diawali semenjak Januari 2009, di mana federasi nasional mempunyai durasi sampai 2 Februari 2009 buat memasukkan diri. Pada awal mulanya, 7 negeri mengajukan ijab buat jadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2018, namun Meksiko setelah itu mengundurkan diri. Ijab Indonesia ditolak oleh FIFA pada Februari 2010 sebab tidak terdapatnya sokongan tercatat dari penguasa. Sepanjang cara penentuan, negara- negara non- UEFA dengan cara berangsur- angsur mundur dari penentuan tuan rumah 2018, sedangkan negara- negara UEFA mundur dari penentuan tuan rumah 2022. Alhasil, tertinggal 5 ijab buat jadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022: Australia, Jepang, Qatar, Korea Selatan, serta Amerika Sindikat. 2 puluh 2 badan Panitia Administrator FIFA berjumpa di Zürich pada 2 Desember 2010 buat membagikan suaranya dalam memilah tuan rumah kedua invitasi itu.
Hasil pemungutan suara dengan cara komplit merupakan selaku selanjutnya:
Penentuan tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022( kebanyakan 12 suara)
Putaran 1 Putaran 2 Putaran 3 Putaran 4
Qatar 11 10 11 14
Amerika Serikat 3 5 6 8
Korea Selatan 4 5 5 Tersingkir
Jepang 3 2 Tersingkir Tersingkir
Australia 1 Tersingkir Tersingkir Tersingkir
Mungkin Akumulasi Kuota
Pada 12 April 2018, CONMEBOL memohon supaya FIFA menaikkan jatah Piala Dunia FIFA 2022 dari 32 jadi 48 regu, buat penyelenggaran Piala Dunia saat sebelum versi 2026 hendak direncanakan semacam tadinya.[15][16] Kepala negara FIFA Gianni Infantino melaporkan kesediaannya buat memikirkan permohonan itu. Tetapi, kongres FIFA menyangkal permohonan itu sedetik saat sebelum dimulainya Piala Dunia FIFA 2018..[17] Infantino berkata tubuh pengatur sepak bola garis besar tidak hendak mangulas mungkin Piala Dunia yang beranggotakan 48 regu, serta kalau mereka pertama- tama hendak mangulas permasalahan itu dengan negeri tuan rumah.[18]
Pada bulan Maret 2019,” riset kelayakan FIFA” merumuskan kalau terdapat mungkin buat menaikkan jatah invitasi jadi 48 regu, walaupun dengan dorongan” satu ataupun lebih” negeri lain serta” 2 sampai 4 tempat bonus.” FIFA pula berkata kalau” sedangkan itu tidak bisa melepaskan aksi hukum dari kehabisan hak tuan rumah dengan mengganti bentuk[turnamen], riset berkata merumuskan kalau resikonya kecil.” FIFA serta Qatar mungkin hendak mengecek bersama ide buat diajukan ke Badan FIFA serta Kongres FIFA pada Juni 2019. Seandainya ide bersama diajukan, federasi badan FIFA hendak membagikan suara pada ketetapan akhir di Kongres FIFA ke- 69 di Paris,Prancis pada 5 Juni 2019. Tetapi, pada 22 Mei 2019, FIFA memublikasikan tidak hendak menaikkan jatah invitasi.
Kualifikasi
Postingan penting: Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022
Buat awal kalinya dalam asal usul, seluruh 210 badan FIFA awal mulanya sudah menjajaki kualifikasi ini, seluruh regu nasional sudah mencatat buat perencanaan pertandingan serta seluruh negeri sudah terbebas ganjaran dari FIFA.
Cara kualifikasi ini awal mulanya diawali pada 6 Juni 2019[22] dengan penerbit pengecap berhasil awal ialah Norjmoogiin Tsedenbal dari Timnas Mongolia. Tidak semacam rentang waktu tadinya, rentang waktu Piala Dunia kali ini sesi kualifikasi tidak hendak diadakan drawing oleh FIFA, melainkan diadakan oleh tiap Konfederasi tiap- tiap, disebabkan agenda yang berlainan.
Cara kualifikasi luang hadapi hambatan di tengah jalur. Hambatan yang awal, pada 9 Desember 2019, Tubuh Anti- Doping Dunia mencegah Rusia beradu sepanjang 4 tahun dari seluruh kegiatan berolahraga penting, sehabis RUSADA ditemui melanggar, sebab memberikan akal busuk informasi makmal pada interogator.[23] Sehabis 3 tahun berjarak, FIFA berikan ganjaran pada Rusia sebab alibi politis terpaut agresi Rusia ke Ukraina, dengan terdapatnya ganjaran ini hingga Rusia dilarang menjajaki seluruh pertandingan sah FIFA serta dicoret dari porses kualifikasi Piala Dunia versi 2022.
Hambatan yang kedua, ialah mulai merebaknya endemi Covid- 19 di semua bumi pada dini tahun 2020- an. Akhirnya, banyak konfederasi yang memilah menunda perlombaan kualifikasi dalam kurun sebagian bulan. Tidak hanya itu, sebab akibat endemi Covid- 19 ini, Timnas Korea Utara malah mengundurkan diri dari cara kualifikasi alam konfederasi AFC, alibi pembatalan diri ini sebab arahan paling tinggi Korea Utara, Kim Jong Un mau menjamin keamanan serta kesehatan para pemeran Timnas Korea Utara yang jadi bagian dari masyarakat negaranya supaya tidak terkena virus Covid- 19. Ternyata mengundurkan diri sebab perihal itu, malah Timnas Korea Utara dikeluarkan oleh FIFA pada kualifikasi Piala Dunia versi 2022.
Tidak semacam konfederasi yang lain, Konfederasi Sepak Bola Oceania( OFC) malah melaksanakan cara kualifikasi di luar wilayahnya, ialah persisnya di Doha, Qatar.
Sehabis sebagian bulan tertunda dampak endemi covid- 19, cara kualifikasi Piala Dunia versi 2022 diawali kembali pada November 2021 serta prosesnya sedang berjalan sampai selesai pada bulan Juni 2022 kelak.
Regu lulus kualifikasi
Per 31 Maret 2022, sebesar 29 regu nasional sudah lulus kualifikasi buat tampak di putaran akhir, dengan 22 antara lain sempat tampak pada versi 2018. Qatar salah satunya regu penampil kesatu pada putaran akhir Piala Dunia FIFA, menghasilkan mereka regu tuan rumah awal dengan performa kesatu semenjak Italia pada 1934. Putaran akhir 2022 jadi versi Piala Dunia FIFA buat awal kalinya tanpa regu penampil kesatu yang lulus melalui kualifikasi.
Berikut Jadwal Piala Dunia 2022 Lengkap dengan Jam Tayang-nya:
Grup A
Senin 21 November 2022
17:00 WIB Senegal vs Belanda
23:00 WIB Qatar vs Ekuador
Jumat 25 November 2022
20:00 WIB Qatar vs Senegal
23:00 WIB Belanda vs Ekuador
Selasa 29 November 2022
22:00 WIB Belanda vs Qatar
22:00 WIB Ekuador vs Senegal
Grup B
Senin 21 November 2022
20:00 WIB Inggris vs Iran
Selasa 22 November 2022
02:00 WIB Amerika Serikat vs Pemenang Playoff UEFA
Jumat 25 November 2022
17:00 WIB Pemenang Playoff UEFA vs Iran
Sabtu 26 November 2022
02:00 WIB Inggris vs Amerika Serikat
Rabu 30 November 2022
02:00 WIB Pemenang Playoff UEFA vs Inggris
02:00 WIB Iran vs Amerika Serikat
Grup C
Selasa 22 November 2022
17:00 WIB Argentina vs Arab Saudi
23:00 WIB Meksiko vs Polandia
Sabtu 26 November 2022
23:00 WIB Polandia vs Arab Saudi
Minggu 27 November 2022
02:00 WIB Argentina vs Meksiko
Kamis 1 Desember 2022
02:00 WIB Polandia vs Argentina
02:00 WIB Arab Saudi vs Meksiko
Grup D
Selasa 22 November 2022
20:00 WIB Denmark vs Tunisia
Rabu 23 November 2022
02:00 WIB Prancis vs Pemenang Playoff Interkontinental 1
Sabtu 26 November 2022
17:00 WIB Tunisia vs Pemenang Playoff Interkontinental 1
23:00 WIB Prancis vs Denmark
Rabu 30 November 2022
22:00 WIB Tunisia vs Prancis
22:00 WIB Pemenang Playoff Interkontinental 1 vs Denmark
Grup E
Rabu 23 November 2022
20:00 WIB Jerman vs Jepang
23:00 WIB Spanyol vs Pemenang Playoff Interkontinental 2
Minggu 27 November 2022
17:00 WIB Jepang vs Pemenang Playoff Interkontinental 2
Senin 28 November 2022
02:00 WIB Spanyol vs Jerman
Jumat 2 Desember 2022
02:00 WIB Jepang vs Spanyol
02:00 WIB Pemenang Playoff Interkontinental 2 vs Jerman
Grup F
Rabu 23 November 2022
17:00 WIB Maroko vs Kroasia
Kamis 24 November 2022
02:00 WIB Belgia vs Kanada
Minggu 27 November 2022
20:00 WIB Belgia vs Maroko
23:00 WIB Kroasia vs Kanada
Kamis 1 Desember 2022
22:00 WIB Kroasia vs Belgia
22:00 WIB Kanada vs Maroko
Grup G
Kamis 24 November 2022
17:00 WIB Swiss vs Kamerun
Jumat 25 November 2022
02:00 WIB Brasil vs Serbia
Senin 28 November 2022
17:00 WIB Kamerun vs Serbia
23:00 WIB Brasil vs Swiss
Sabtu 3 Desember 2022
02:00 WIB Kamerun vs Brasil
02:00 WIB Serbia vs Swiss
Grup H
Kamis 24 November 2022
20:00 WIB Uruguay vs Korea Selatan
23:00 WIB Portugal vs Ghana
Senin 28 November 2022
20:00 WIB Korea Selatan vs Ghana
Selasa 29 November 2022
02:00 WIB Portugal vs Uruguay
Jumat 2 Desember 2022
22:00 WIB Korea Selatan vs Portugal
22:00 WIB Ghana vs Uruguay